"Orang yang kena ilmu pelet sampai gila sukar untuk disembuhkan karena jin penghuni orang tersebut biasanya berilmu tinggi".
Orang
gila secara medis memang dianggap karena gangguan kejiwaan tetapi kalau
diamati secara cermat sebenarnya hal itu tidak mutlak karena ada juga
orang gila yang disebabkan oleh gangguan jin.
Dalam pengamatan
ilmu ghaib hampir semua orang gila empat saudara ghaibnya, yaitu saudara
merah, kuning, putih dan hitam, agak kacau. Ada yang lepas dari badan
fisik dan ada yang masih tetap tinggal di dalam tubuh. Empat saudara
ghaibnya ini kalau menyatu menjadi badan astral atau sering disebut
'sukma'. Kekacauan pikiran sangat berpengaruh terhadap kesatuan empat
saudara ghaib.
Biasanya kalau salah satu saudara ghaib itu lepas
dari tubuh, maka ada kemungkinan akan dimasuki bangsa jin rendah. Bangsa
jin rendah banyak yang mencari kesempatan untuk mengganggu manusia.
Mereka banyak menghuni pasar karena di pasar banyak dikunjungi manusia.
Maka bila ada orang gila yang berkeliaran di pasar sangat susah
disembuhkan. Hampir bisa dibilang tidak bisa disembuhkan.
Orang
yang sehat juga bisa menjadi gila bila diserang dengan ilmu ghaib
seperti black magic. Orang gila demikian disebut 'gila dibuat orang'.
Sudah barang tentu 'dukun' yang membuat dan orang yang menyuruh kelak
akan menebus dosa-dosanya.
Yang paling sukar disembuhkan adalah
orang gila karena keturunan karena susunan urat syaraf dan organ-organ
otaknya kemungkinan tidak normal atau pengaruh dari genetikanya. Setiap
ada ketidakberesan organ-organ tersebut, maka keempat saudara ghaibnya
ikut kacau. Bila sudah begitu, bangsa jin rendah yang ada disekitar
orang tersebut akan memasuki tubuhnya dan orang yang bersangkutan
disebut 'gila'.
Orang yang kena ilmu pelet hingga sampai gila
juga sukar untuk disembuhkan. Karena jin penghuni orang tersebut
biasanya berilmu tinggi. Jadi orang yang akan mengobatinya harus
memiliki ilmu diatas ilmunya bangsa jin tersebut. Biasanya orang yang
kena pelet yang keluar dari tubuhnya adalah saudara ghaib yang kuning.
Untuk
mengobati orang gila memang tidak mudah, perlu dicari penyebabnya.
Memang sebaiknya bagi penyembuh harus mempunyai dasar ilmu jiwa, agar
dalam pemberian terapi pada pasien bisa dilakukan dengan baik.
Setelah
mengetahui latar belakang penyebab dia gila, gunakan ilmu trawangan
untuk melihat berapa saudara ghaib yang keluar dan siapa yang berada
ditubuhnya (bangsa jin atau 'roh' manusia). Buanglah dahulu jin atau
'roh' pengganggunya baru kemudian saudara ghaib yang keluar dari tubuh
dicari dan dimasukkan kembali ke raga kemudian disatukan dengan yang
lain. Ingat keempat saudara ghaibnya harus bisa menyatu. Bila perlu
dikunci dengan jurus kuncian.
Awas jangan mudah tertipu makhluk
ghaib. Karena banyak yang terkecoh pada bayangan saudara ghaib yang
lepas dari tubuh ternyata hanya bayangan ciptaan jin saja. Untuk itu
buka saja dengan jurus bukaan sewaktu melihat sesuatu yang mencurigakan.
Bila dibuka dengan jurus bukaan tetap tidak berubah berarti itulah
wujud aslinya.
Banyak orang yang mengobati orang gila gagal
lantaran tertipu dengan bayangan ghaib. Untuk itu harus jeli dan jangan
menganggap mudah semua harus diperlakukan dengan hati-hati. Dalam
mengobati orang gila jangan sekali-kali dikasar, apalagi disakiti.
Sedapat mungkin mengambil simpati dia dengan penuh kesadaran dan kasih
sayang.
Setelah semua saudara ghaib menyatu ditubuh, pakailah
ikhtiar lahir yang berupa daun dadap serep tujuh tangkai, ditumbuk
sampai halus, masukkan energi tenaga dalam dan doa. Pakailah daun tadi
sebagai bobok/pilis, usapkan di ubun-ubun, kedua telapak tangan, kedua
telapak kaki dan pusar. Berilah petuah-petuah atau nasehat pada pasien
agar tidak perlu berpikir yang bukan-bukan dan tidak perlu takut pada
lingkungan. Beri kesibukan yang sehat dan jangan dibiarkan dia melamun.
Suruhlah dia mengerjakan shalat lima waktu dan dzikir. Bila perlu
suruhlah sering menghadiri pengajian dan membaca Al Quran.
Kisah
di bawah ini terjadi di salah satu desa di Magetan. Seorang gadis cantik
yang masih duduk di bangku SMA menderita gila. Gadis tadi kena pelet
ilmu pengasihan sehingga di sekolahan sering tertawa dan menangis
sendiri. Akhirnya dengan gurunya diantarkan pulang. Banyak
teman-temannya yang merasa kasihan.
Oleh orang tuanya gadis tadi
langsung dibawa ke RSJ Surakarta. Hanya satu minggu disana terus dibawa
pulang karena tidak ada perubahan. Sesampai di rumah dicarikan dukun
tetapi juga tetap tidak ada perubahan.
Anak tersebut kerjanya
sehari-hari hanya menangis, tertawa atau menimang-nimang suatu benda
yang dianggap kekasihnya. Kalau ada seorang pemuda yang mendekat, maka
pemuda tersebut langsung dirangkul. Busananya terkadang dibuang
semuanya. Rasa malu sudah tidak dimilikinya.
Suatu kebetulan salah satu keluarganya yaitu adiknya gadis yang gila tadi masuk ke Perguruan 'Cakra Buana' Magetan. Mendengar dari penuturan adiknya penulis mengajak tiga orang warga Cakra Buana
mengunjungi rumah orang sakit ingatan tersebut. Setelah penulis
analisis ternyata saudara ghaibnya yang lepas dari tubuhnya ada dua
yaitu saudara kuning dan putih. Gantinya didalam adalah makhluk jin yang
semula pura-pura menjadi saudara ghaib yang keluar. Dari pengalaman
penulis tidak bisa dikelabuhi. Setelah penulis buka dengan tenaga dalam
wujud aslinya nampak yaitu jin rendah tetapi cukup sakti. Pantas saja
beberapa dukun bisa dikelabuhi.
Jin tadi penulis suruh keluar
dari tubuh gadis tadi tetapi tidak mau, lalu penulis hantam dengan
tenaga dalam ternyata tidak apa-apa. Penulis coba pukul dengan Rajah
Kalacakra hanya mengaduh sebentar. Akhirnya terpaksa penulis gunakan
ilmu gabungan. Ilmu tersebut adalah gabungan Inti Rajah Cakra, Inti
Bumi, Inti Matahari, Inti Sinar Pelangi dan Rajah Bulan Bintang. Penulis
sedot napas dalam-dalam satu kali, lalu berkonsentrasi menyatukan
beberapa ilmu tadi, terus menghantam dada jin tadi hingga hancur
terbakar. Setelah penulis bersihkan semua kabut hitam yang berada di
tubuh gadis tersebut, penulis bersemedi mencari dua saudara ghaib gadis
tadi yang keluar. Yang penulis cari ternyata berada di rumah dukun ilmu
hitam yang melontarkan ilmu pelet atas suruhan seorang pemuda yang
pernah dikecewakan gadis tadi.
Dengan jurus bukaan penulis buka
ikatan tali ghaib yang mengikat saudara ghaib gadis tadi . Kemudian
penulis tarik dan masukkan ke tubuh gadis tadi, penulis satukan dengan
yang lainnya seperti semula. Akhirnya berangsur-angsur gadis tersebut
sehat seperti sediakala
Tidak ada komentar:
Posting Komentar